TUGAS PENULISAN EKONOMI KOPERASI MINGGU 6 (KINERJA KOPERASI INDONESIA)
TUGAS
PENULISAN EKONOMI KOPERASI
KINERJA KOPERASI
INDONESIA
MINGGU 6
Nama  : Sintia Wulandari
NPM   : 17216064
Kelas   : 3EA27
Variabel Kinerja
Kinerja koperasi yang diukur untuk
melihat perkembangan atau pertumbuhan (growth)
koperasi di Indonesia terdiri dari kelembagaan (jumlah koperasi per provinsi,
jumlah koperasi per jenis atau kelompok koperasi, jumlah koperasi (aktif dan
non aktif), keanggotaan, volume usaha, permodalan, asset, dan sisa hasil usaha.
Faktor yang Mempengaruhi Kinerja
1.      Faktor individu (personal factors), berkaitan dengan
keahlian, motivasi, komitmen,
2.      Faktor kepemimpinan (leadership factors), berkaitan dengan
kualitas dukungan dan pengarahan yang diberikan oleh ketua kelompok kerja.
3.      Faktor kelompok atau rekan kerja (team factors), berkaitan dengan kualitas
dukungan yang diberikan oleh rekan kerja.
4.      Faktor sistem (system factors), berkaitan dengan system dan fasilitas yang
disediakan oleh organisasi.
5.      Faktor situasi (contextual/situational factors), berkaitan dengan tekanan dan perubahan
lingkungan.
Pengukuran
kinerja adalah proses di mana organisasi menetapkan parameter hasil untuk
dicapai oleh program, investasi, dan akusisi yang dilakukan.
Prinsip Pengukuran Kinerja
- Seluruh aktivitas kerja
     yang signifikan harus diukur
- Pekerjaan yang tidak diukur
     atau dinilai tidak dapat dikelola karena darinya tidak ada informasi yang
     bersifat obyektif untuk menentukan nilainya
- Kerja yang
     tak diukur sebaiknya diminimalisir atau bahkan ditiadakan
- Keluaran kinerja yang
     diharapkan harus ditetapkan untuk seluruh kerja
     yang diukur
- Hasil keluaran menyediakan
     dasar untuk menetapkan akuntabilitas hasil alih-alih sekedar mengetahui
     tingkat usaha
- Mendefinisikan kinerja dalam
     artian hasil kerja semacam apa yang diinginkan adala cara manajer dan
     pengawas untuk membuat penugasan kerja operassional
- Pelaporan kinerja dan analisis variansi harus dilakukan secara periodik
- Pelaporan yang kerap
     memungkinkan adanya tindakan korektif yang segera dan tepat waktu
- Tindakan korektif yang tepat
     waktu begitu dibutuhkan untuk manajemen kendali yang efektif
DAFTAR
PUSTAKA
http://rezkyputeri.blogspot.com/2017/01/mengidentifikasi-dan-mengenal-kinerja_12.html
 
Komentar
Posting Komentar